VIVI ALATAS , Ph.D

 EKONOM SENIOR BANK DUNIA

“ Vivi Alatas adalah sebuah fenomena bagi diponegoro “ mungkin kalimat inilah yang paling tepat menggambarkan sosok beliau dan hubungannya dengan Yayasan Pendidikan Islam Diponegoro (YPID). Masa-masa sekolah beliau sejak TK hingga SMA di selesaikan di lingkungan YPID . Dan selama masa sekolah itu pula berbagai prestasi gemilang telah beliau torehkan.  Sebutan” Bintang Kelas” seolah sudah menjadi miliknya di setiap pergantian tahun ajaran baru. Maka tak heran jika beberapa orang ketika ditanya komentar tentang sosok beliau ketika masa sekolah dulu mungkin akan memberikan satu jawaban yang sama yaitu : “JENIUS”.

Dan tidak sedikit pula orang yang menganggap sayang jika siswi seperti beliau sekolahnya  “hanya di diponegoro” dimana seharusnya bisa sekolah ditempat lain yang lebih menjanjikan masa depan. Namun beliau tetap istiqomah untuk menyelesaikan hampir seluruh masa studinya di Diponegoro. Dan setelah itu beliau melanjutkan studinya di Jurusan Matematika  Fakultas MIPA Universitas Indonesia.

Semasa beliau kuliah di Jakarta berbagai prestasi akademisnya masih terus terdengar di lingkungan civitas YPID sampai akhirnya sebuah berita menggembirakan terdengar bahwa beliau akan melanjutkan Studi di Amerika . Dan diterimanya beliau kuliah di salah satu universitas ternama di dunia yaitu Princeton University tampaknya sudah semakin menggariskan bahwa karir beliau akan terus melaju . Hal ini terbukti setelah menerima gelar Ph.D dari Princeton University pada tahun 2000 beliau diterima bergabung dengan World Bank ( Bank Dunia ) hingga saat ini sebagai Senior Economist .

Sungguh perjalanan karir “vivi alatas yang fenomenal” seharusnya bisa menjadi teladan bagi siswa-siswi di lingkungan YPID . Kegigihan beliau dalam meraih cita-cita bisa juga dibaca lebih detail dalam sebuah buku yang beliau susun dan diberi judul “Izinkan Aku Berbagi Harapan”.  Dan satu hal yang perlu dicatat dari ibu seorang putri ini adalah kepeduliannya bagi perkembangan YPID sebagai “almamater” pertamanya sungguh patut di apresiasi dimana beliau masih terus aktif memberikan berbagai bentuk dukungan bagi perkembangan YPID hingga saat ini.