Sabtu pagi, tanggal 21 Oktober tepat pukul 07.15 seluruh siswi dan guru SMA Islam Diponegoro berkumpul di lapangan untuk menentukan Ketua OSIS baru periode 2017/2018. Ada 7 kandidat calon ketua OSIS yang sudah ditentukan oleh warga sekolah untuk menyampaikan visi dan misinya apabila mereka terpilih menjadi ketua OSIS yang baru. Secara berurutan sesuai nomer undian, mereka adalah choirunisa, Fatmawati, Putri Nabila, Luluk Baraja, Dhea, Suud Nawira, dan Syifa Alwiyah.
Satu persatu dari mereka berorasi dan meyakinkan warga sekolah bahwa mereka layak menjadi ketua OSIS. Setelah selesai menyampaikan visi dan misi mereka, dibuka sesi pertanyaan baik dari siswi, anggota OSIS dan guru. Kepala SMA Islam Diponegoro, Bp. Ahmadi menjadi yang pertama mengajukan pertanyaan. “Apa kemampuan kalian yang berbeda dengan yang lain sehingga kalian layak menjadi ketua OSIS?” tanya Bp. Ahmadi kepada semua kandidat ketua OSIS. Tentu saja semua kandidat memiliki jawaban pamungkas nya masing-masing untuk setiap pertanyaan yang diajukan.
Setelah semua kandidat calon ketua OSIS periode 2017-2018 selesai berorasi dan menjawab semua pertanyaan. Tibalah saatnya untuk pemungutan suara yang berdasarkan dengan asas-asas demokrasi. Setiap warga sekolah diberikan satu kertas suara untuk menuliskan salah satu nama kandidat yang dirasa paling layak untuk menjadi ketua OSIS yang baru dan mengemban amanah warga SMA Islam Diponegoro. Dan terpilihlah Suud Nawira dengan suara terbanyak dan berhak menjadi ketua OSIS SMA Islam Diponegoro 2017 – 2018. “Insya Allah saya akan menjadikan OSIS SMA Islam Diponegoro terbaik dan tetap di jalan Allah” ucap Suud Nawira sesaat setelah hasil voting diumumkan.
“Banyak sekali amanah yang ada di pundak ketua OSIS dan anggotanya ketika menjabat. Semoga OSIS SMA Islam Diponegoro bisa menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi semua dan dapat menjadi penghubung yang baik antara warga sekolah satu dengan yang lainnya” pesan Bp. Ahmadi kepada Suud Nawira dan Syifa Alwiyah (Ketua & Wakil Ketua OSIS terpilih)
SMA Islam Diponegoro merupakan satu-satunya sekolah khusus putri di Kota Surakarta. Dengan sarana dan prasarana yang lengkap, tenaga pendidik yang berkualitas, dan segudang prestasi, SMA Islam Diponegoro siap menjadi Sekolah Terbaik di tingkat sekolah menengah atas.
(Humas)