Bertepatan dengan Hari Pramuka, Senin, 14 Agustus, SD Islam Diponegoro menjalankan Program Kementrian Kesehatan yaitu Imunisasi Measles Rubella (MR) untuk seluruh peserta didik mulai dari kelas 1 hingga kelas 6. Imunisasi MR merupakan program pemerintah khususnya Kementrian Kesehatan yang dilakukan serempak di seluruh Indonesia pada Bulan Agustus. Imunisasi ini berguna untuk pencegahan penyakit campak dan rubella yang dapat menjangkit siapa saja terlebih anak-anak.
Bekerjasama dengan Puskesmas Gajahan, satu per satu siswa diberi kartu kontrol imunisasi, diperiksa tekanan darah dan rongga mulut sebagai standar pemeriksaan awal sebelum imunisasi. Kemudian setelah satu persatu diperiksa tekanan darah, suntik vaksin pun dimulai. Ada yang merasa tenang-tenang saja namun ada juga yang drama sampai harus dipegangi oleh beberapa orang tua. Seperti yang terjadi di kelas 1A.
Pada awal-awal pemeriksaan, siswa tampak happy dan bersemangat. Disuntik pun tetap santai. Namun setelah beberapa anak mulai gelisah dan takut, guru dan petugas puskesmas mulai mengeluarkan tenaga extra untuk memegangi siswa yang takut disuntik. Ada yang menangis, ada yang memalingkan wajah bahakan ada yang berlari menjauh hingga harus dikejar-kejar. Hehehee.. Akan tetapi, Alhamdulillah, pada akhirnya semua siswa berhasil disuntik vaksin dan merasakan bahwa disuntik itu yaa kayak digigit semut. (tapi kadang yang udah berumur aja masih takut sama jarum suntik, iya kan??). Setelah selesai diimunisasi siswa diberitanda di jari dan mendapatkan PIN “Aku Sehat Karena Sudah diimunisasi MR”
SD Islam Diponegoro merupakan salah satu Sekolah Terbaik di Surakarta. Di bawah naungan Yayasan Pendidikan Islam Diponegoro, SD Islam Diponegoro terus meningkatkan kualitas pelayanannya, baik dari segi sarana dan prasarana, maupun staf pengajar yang di beri amanah untuk membangun generasi berakhlak, cerdas, berkarakter, dan berwawasan global.
(Miss Putri & Humas)